Amankah Bila Bagian Area Miss V Menggunakan Pelembab?

Bisakah bagian area vagina wanita bisa mengalami kering? Hal ini bisa terjadi saja untuk wanita manapun. Jika kulit area kewanitaan mengalami kering, bersisik, dan gatal bukan dikarenakan Anda mengalami penyakit menular seksual (PMS) tetapi hal ini memang lumrah terjadi hal seperti ini.

Jadi jika kita menggunakan pelembab di bagian dalam area kewanitaan kita apakah tidak masalah? Menurut pakar kedokteran, sebaiknya Anda tidak mengoleskan pelembab ke area vagina, disarankan jika ingin menggunkan jangan membeli obat biasa di toko melainkan resep anjuran dari dokter.

Kkulit disekitaran vulva sangatlah sensitif dan mudah teriritasi, jadi jika menggunakan sabun lembut yang bebas pewangi adalah cara yang cukup ideal untuk mencuci dan melembabkan area kewanitaan kita. 

Cara yang benar membersihkan area vagina adalah dengan membersihkan dengan air bersih dan keringkan dengan handuk yang lebut di area tersebut lalu biarkan kering sendiri adalah cara yang tepat untuk merawat vagina kita.

Perlu kita perhatikan jika kulit area di bagian vulva yang cenderung kering tidak peduli bagaimana cuaca atau suhu diluar hal ini akan mengakibatkan terjadi pada tubuh kita. Tubuh kita mengalami kering bukan karena udara yang kering bisa jadi terjadi pada tubuh kita dikarenakan dehidrasi mungkin karena kurangnya minum air putih atau tidak cukup mengonsumsi buah dan sayuran yang tinggi akan kandungan air.

Di saat tubuh kita dehidrasi, kulit di luar vagina termasuk labia dalam dan luar tidak rentan kering. Dan malahan dibagian dalam vagina akan lembab dan lubrukasi dengan baik. Jadi disarankan untuk minum banyak air putih untuk membantu sistem dehidrasi tubuh dan menjaga kulit di sekitar vagina tetap lembut.

Jika di area vagina belum cukup lembut disarankan untuk berendam dalam air hangat disertai dengan rambahan minyak kelapa ekstra virgin dengan berendam selama 20 menit dalam 4 kali seminggu.